Melindungi kulit dari sinar matahari
Tuesday, 6 March 2012
Sinar  matahari, jika sedikit memang bermanfaat untuk tubuh. Namun, sinar  matahari yang berlebihan dapat berbahaya bagi kulit. Bahkan bahaya  tersebut bisa meningkat seiring dengan semakin banyaknya sinar yang  mengenai kulit. Mengapa?
Matahari menghasilkan radiasi yang  mencapai permukaan bumi. Radiasi matahari tersusun dari sinar inframerah  dan cahaya tampak, serta sinar ultraviolet dalam  radius A dan B (UVA dan UVB). Untunglah, atmosfer menyerap berkas sinar  kosmis, berkas sinar gamma, dan berkas sinar X yang dihasilkan matahari.  Selain itu, lapisan ozon di atmosfer juga menghambat radiasi  ultraviolet C (UVC) dan menyaring sebagian besar UVA dan UVB. Sayangnya,  lapisan ozon ini sedang rusak di berbagai tempat sehingga radiasi  ultraviolet atau sering disebut UV semakin meningkat belakangan ini.
Radiasi  ultraviolet atau UV dapat menyebabkan kerusakan kulit, bahkan kerusakan  kulit secara permanen termasuk kanker kulit. Radiasi ultraviolet (UV)  dapat menyebabkan kulit Anda terbakar, serta menyebabkan noda-noda  cokelat serta penebalan dan keringnya kulit. Radiasi UV dapat merusak DNA,  menekan kekebalan tubuh, dan mengaktifkan bahan kimia dalam tubuh yang  bisa menimbulkan kanker. Efek negatif lainnya adalah penuaan dini.  Bahkan belakangan diketahui bahwa radiasi UVA menembus kulit lebih dalam  daripada UVB, sehingga dapat menyebabkan kanker kulit, dan bisa jadi  menekan sistem kekebalan tubuh.
Kulit Anda mempunyai sistem perlindungan alami yaitu lapisan melanin.  Semakin cokelat warna kulit Anda maka semakin tebal lapisan melanin  pada kulit Anda sehingga memberi perlindungan lebih banyak bagi kulit  Anda. Oleh karena itu, di kalangan orang Afrika rendah sekali terkena  kanker kulit karena pelindung alami mereka cukup kebal untuk menghadang  radiasi ultraviolet (UV). Namun, bagi mereka yang berkulit putih  memiliki lapisan melanin yang tipis. Oleh karena itu, semakin putih  kulit seseorang, semakin rentan terhadap radiasi ultraviolet (UV).
Mengingat  bahaya dari radiasi ultraviolet (UV) matahari, maka kulit perlu  dilindungi meski tubuh telah menyediakan sistem perlindungan alami. Luka  bakar akibat radiasi sinar matahari bisa menjadi kanker kulit 20 tahun  kemudian atau lebih. Oleh karena itu, perlindungan bagi kulit terhadap  sinar matahari perlu diperhatikan sejak dini. Bagaimana cara  melakukannya? Berikut ini beberapa cara praktis untuk melindungi kulit  Anda dari bahaya sinar matahari serta mengurangi risiko terkena kanker  kulit.
- Batasi waktu terkena sinar matahari secara langsung, terutama antara pukul 10.00 hingga 16.00. Karena pada saat itu radiasi ultraviolet (UV) yang berbahaya sedang pada puncaknya yaitu pada saat matahari sedang terik-teriknya.
- Periksa seluruh kulit Anda apakah ada kelainan atau tidak sedikitnya setiap tiga bulan.
- Sebelum melakukan aktivitas di luar ruangan, gunakan tabir surya (UV protection) berspektrum luas dengan tingkat SPF 15 atau lebih tinggi. Gunakan juga tabir surya yang mampu melindungi dari radiasi UVA dan UVB. Oleskan tabir surya ke permukaan kulit sekitar 20 menit sebelum Anda terkena sinar matahari, lalu oleskan kembali setelah 20 menit terkena sinar matahari langsung.
- Oleskan lagi tabir surya setiap dua jam sekali sewaktu berada di luar ruangan, khususnya jika sedang berenang atau berkeringat. Tabir surya mudah terhapus karena keringat dan juga handuk.
- Kenakan pakaian yang melindungi kulit seperti topi dengan bibir topi yang lebar, kaca mata hitam dengan lensa pelindung anti UV, celana panjang, pakaian lengan panjang, ataupun jaket.
- Sebaiknya kenakan pakaian yang rajutannya rapat dengan warna yang gelap karena memberi lebih banyak perlindungan.
- Mulailah melindungi kulit sejak dini dengan mengajarkan anak-anak Anda tentang bahaya sinar matahari pada siang hari.
- Hindari permukaan yang memantulkan sinar matahari, seperti air, pasir, lantai yang kilap. Beri perhatian ekstra untuk kulit Anda jika berada di daerah tersebut.
- Sebisa mungkin Anda berlindung atau beraktivitas di tempat yang tidak terkena sinar matahari yang terik.
Sinar matahari sangat penting bagi kehidupan di bumi. Namun, Anda perlu  memperhatikan dengan serius cara melindungi diri dari matahari. Dengan  mengambil langkah-langkah untuk melindungi kulit Anda dari matahari akan  sangat mengurangi kemungkinan kerusakan pada kulit Anda dan  berkembangnya kanker kulit. Gunakanlah tabir surya dan lindungi kesehatan kulit Anda sehingga kulit Anda tetap terlihat cantik dan segar.